Rabu, 27 Mei 2009

apa itu sebenarnya sahabat?

saya mempunyai pertanyaan..
di jawab ya dan di komentarkan!
apa sih menurut kalian sahabat?

apakah sahabat akan menjauhi kita? akan membenci kita? akan mencuekin kita? akan menjelek-jelekan kita? mengomongi kita dari belakang? melarang-larang kita?

memang boleh saja kita melarang tetapi untuk hal yang penting dan berguna..
dulu saya sering melarang "sahabat" saya.. tapi saya berpikir.. bahwa saya melarang dia dengan hal yang tidak jelas.. dan tidak penting dan berguna.. saya selalu egois.. ingin mementingkan diri sendiri.. tapi sekarang dengan kejadian yang saya alami saya mencoba untuk memahami sahabat saya sekarang.

tetapi menurut saya.. sahabat tidak boleh menjauhi kita, membenci, mencuekin, menjelek-jelekan, mengomongin dari belakang dan melarang hal hal yang tidak penting..
mengapa?
karena arti sahabat itu adalah dimana "ia" dan saya selalu bersama. dalam suka maupun duka, senang maupun sedih, selalu membantu dalam masalah yang terjadi diantara kita, saling membantu dan saling menolong, saling mengerti dan saling perhatian..

tetapi mengapa? di dunia.. tidak ada teman yang benar-benar tulus dan iklas menjadi sahabat.. selalu saja jika menjadi sahabat ada halangan atau masalah.. dimana menjelek-jelekan, dimana ada rasa membenci, dll..
bukan kah jika sahabat yang benar-benar sahabat tidak akan ada kata rasa membenci?
bukan kah yang benar dia selalu mensupport kita dan mendorong kita jika kita down?

dimana sebenarnya sahabat kita sesungguh nya?
apakah ada atau tiada???

4 komentar:

Anonim mengatakan...

sahabat mah selalu ada.
cuma yg jadi masalah sahabat yg kita harapkan itu yg seperti apa.
tapi memang seh, mencari sahabat yg baek itu sulit. tapi ada yg lebih sulit lagi , yaitu menjadi sahabat yg baek.
daripada saya bingung sahabat saya harus berlaku seperti apa terhadap saya, lebih baik saya yg berpikir harus berlaku seperti apa terhadap sahabat saya.

Anonim mengatakan...

lanjutan dari yg di atas.
org seumur san memang blm sampe ke tahap dewasa, masih baru belajar menjadi dewasa.
wajar aja klo ada teman ato qta sendiri yg melakukan suatu kesalahan.
ntar juga klo udah nambah usia pasti nyadar sendiri. jadi intinya klo ada teman yg bikin sumthing yg kita kurang berkenan sabar aja.

hideo

Vanessa mengatakan...

sahabat ada koq. cuma nyarinya emang rada ribet. tapi kalo jodoh gak ke mana2. wkwk

Anonim mengatakan...

klo menurut gw seh... sahabat itu ngak ada krn dya itu cman kenangan masa lalu yg menjadi bahan nostalgia disaat qt sudah berkeluarga... dlu gw punya temen yg deket dengan gw n waktu selalu qt bagi bersama, skarang bgtu dya sudah berkeluarga dya harus meneruskan hidupnya sendiri begitu jg dengan gw.
karena yg qt hadapi ini adalah kehidupan nyata bukan khayalan.

GWU